Target Pemberkasan CPNS K2 di Tangsel Tidak Tepat Target
Target Pemberkasan CPNS K2 di Tangsel Tidak Tepat Target | Proses pemberkasan kelengkapan dokumen peserta seleksi CPNS K2 di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) yang ditargetkan rampung akhir Maret kemarin, gagal tercapai.
Hingga kini, legalitas dari data milik seluruh peserta CPNS K2 yang dinyatakan lolos sebagai calon Pamong Praja masih terus ditelusuri.
Lambannya pemberkasan data peserta CPNS K2, lanjutnya, dikarenakan kehati-hatian dalam proses pemberkasan di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) masing-masing.
Firdaus mengaku, sampai sejauh ini belum ada satu berkas verifikasi peserta ujian yang masuk ke mejanya. Bagi peserta yang dinyatakan lolos dan kelengkapan persyaratan datanya terpenuhi, akan menerima nomor induk pegawai.
"Kalau ditanya apakah karena adanya kecurangan atau tidak, itu tidak ada sangkut pautnya," ujarnya.
Saat ditanya terkait kapan target penyelesaiannya, Firdaus juga belum dapat memastikan. "Kalau kita maunya (selesai) secepatnya. Mudah-mudahan datanya cepat sampai ke Inspektorat," tambah Firdaus lagi.
Seperti diketahui, dari total 1.659 peserta tes CPNS K2, ada sebanyak 601 orang yang telah dinyatakan lulus. Namun belakangan, keputusan itu menuai polemik.
Kekisruhan mencuat lantaran adanya laporan dari masyarakat, terkait dugaan banyaknya peserta yang memalsukan surat ketetapan masa kerja. Baca juga: TEMPAT WISATA KOTA TANGSEL : Rekreasi dan Belajar.
Mengacu pada regulasi Surat Edaran Menteri Pemberdayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) Nomor 05 Tahun 2010 tentang Pengangkatan Tenaga Honorer, dimana persyaratannya minimal bagi honorer yang telah mengabdi sekurangnya 10 tahun masa kerja.
Demikianlah postingan kali ini mengenai "Target Pemberkasan CPNS K2 di Tangsel Tidak Tepat Target". Semoga sabar aja bagi para CPNS.
Sumber berita : Kabar6.com
Posting Komentar untuk "Target Pemberkasan CPNS K2 di Tangsel Tidak Tepat Target"